Prospeksi Tambang


Prospeksi adalah kegiatan penyelidikan, pencarian dan penemuan endapan-endapan mineral berharga.
Adapun kegiaatan prospeksi yaitu :
1. Penelusuran Tebing-tebing di tepi sungai dan lereng-lereng bukit (menemukan outcrop)

2.  Penelusuran jejak serpihan mineral (Tracing float)
            Adalah  metode untuk menemukan letak sumber serpihan yang umumnya berupa urat bijih atau vein dan juga endapan primer di tempat-tempat yang elevasinya tinggi . caranya dengan mencari serpihan atau potongan mineral berharga yang keras, tidak mudah larut dalam asam maupun basa lemah dan memiliki berat jenis tinggi, penelusuran di mulai dari kelokan di hilir sungai.

3.  Penyelidikan dengan sumur uji (Test pit)
            Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh bukti mengenai keberadaan suatu endapan bahan galian di bawah tanah dan mengambil contoh batuannya dengan menggunakan test pit. Bentuk penampang sumur uji bisa bujur sangkar, bulat, elips, kotak, dll

4.  Penyelidikan dengan Parit uji (Trench)
            Tujuan dan maksudnya sama dengan sumur uji, yang berbeda hanyalah bentuknya yaitu parit uji yang di gali memanjang di permukaaan bumi dengan bentuk trapesium, kedalamannya 2-3 M, panjangnya tergantung dari tebal dan lebar singkapan endapan.
5.  Penyelidikan dengan metode Geofisika (geophysical prosfecting)
         Metode geofisika di pakai sebagai alat untuk menemukan Anomali  yang di sebabkan oleh adanya endapan bahan galian yang tersembunyi di bawah permukaan bumi.
·         Metode magnetik
Yaitu metode yang di gunakan untuk mencari adanya anomali yang bersifat magnet di suatu daerah karena adanya endapan bahan galian yang memiliki sifat magnet yang lebih tinggi dari batuan di sekelilingnya.
·         Metode grafitasi
Yaitu metode yang di gunakan untuk mengukur berat bumi di suatu daerah , lalu meneliti adanya anomali gaya berat bumi yang di sebabkan oleh adanya endapan bahan galian yang mempunyai berat jenis lebih besar dari batu di sekelilingnya.
·         Metode elektrik
Self Potential method yaitu mengukur perbedaan potensial listrik awalnya yang di sebabkan oleh adanya endapan bahan galian.
Resistivity Method yaitu mengukur tahanan listrik di suatu daerah bila arus searah senganja di alirkan ke dalam tanah.
Elektromagnetic Method yaitu mencari adanya anomali elektromagnetik di suatu daerah bila tempat itu di alirkan arus listrik bolak-balik yang berpotensi rendah.PP
·         Metode seismatik
Yaitu metode untuk mengukur kecepatan geombang getaran hasil ledakan batuan baik yang di pantulkan maupun di biaskan oleh suatu batas lapisan batuan yang memiliki kerapatan yang berbeda.

6. Peyelidikan dengan metode geokimia
            Metode ini dipergunakan untuk  menekan perubahan- perubahan komposisi kimia yang sangat kecil yaitu dalam ukuran PPM (part per million)

7.  Prospeksi dengan menggunakan bor tangan ( Hand drill prospecting)
            Kegiatan ini di terapkan untuk endapan bahan galian yang letaknya tidak terlalu dalam.

PENGAMBILAN DATA
1. DI DARAT
Peralatan yang di perlukan
Magnetometer sebanyak dua unit, yaitu :
         * Satu unit di gunakan di base station
         * Satu unit di gunakan di lapangan

      2. DI UDARA
Peralatan yang di perlukan:
      *  Pesawat udara atau hellikopter
      *  Alat navigasi (kompas) untuk menentukan arah terbang
      *  GPS untuk menentukan titik ordinat
      *  Altimater untuk menentukan ketinggian
      *  Sensor khusus yang di gantung dengan jarak ± 25 meter dari tubuh hellikopter
      *  Kamera yang di pasang di bawah hellikopter untuk mengontrol saensor
      *  Radio komunikasi untuk berhubungan dengan instruktur darat.

Raw data yang di peroleh dari hasil pengukuran antara lain :
     *   Data magnet hasil pengukuran yang di rekam dalam tape-recorder dan grafik anomali magnet
     *  Pitch dan roll yang menunjukkan fluktuasi ketinggian terbang atau penyimpangan ke kiri 
     *   Data koordinat
     *   Alat yang di gunakan dapat proton magnetometer, fluxgate, atau optical pump instrument


      3. DI LAUT
Peralatan yang di butuhkan
      *   Kapal laut
     *   Senssor (fish) yang di letakkan sejauh 150-300 meter di belakang kapal dengan kedalaman 15 meter untuk menghindari pengaruh kapal
     












0 komentar:

Post a Comment